Menjelajahi Pantai Jerman, Pantai Cantik di Bali Yang Menggoda

Bali memang menjadi surganya pantai-pantai cantik. Setelah Pantai Kuta, Dreamland, Pantai Pandawa, kini ada pantai di Bali yang juga tak kalah cantik. Pantai tersebut adalah Pantai Jerman. Menariknya, tempat wisata di Bali ini masih sedikit orang yang mengetahuinya.

Pantai Jerman merupakan salah satu pantai yang ada di kawasan Kuta. Meski tidak seterkenal pantai lainnya yang ada di Bali. Namun pantai ini menyajikan keindahan yang tak kalah cantik dengan pantai di Bali lainnya. Rasanya cocok untuk dijadikan referensi tempat wisata di Bali Anda kali ini.

Menuju pantai cantik ini tidaklah sulit. Lokasinya cukup dekat dari Bandara Ngurah Rai. Hanya sekitar 10 menit dari Bandara, Anda sudah bisa sampai ke pantai ini. Cukup arahkan kendaraan Anda ke utara. Selanjutnya beloklah ke kanan saat Anda bertemu pertigaan. Jika Anda menemukan perempatan Wanasegara, beloklah ke arah kiri hingga bertemu kembali dengan pertigaan yang ditandai dengan adanya patung Holiday Inn Resort. Bawalah kendaraan Anda hingga terlihat pantai cantik tersebut.

Ada banyak hal yang menarik dari pantai yang satu ini. Salah satunya adalah tempatnya yang lebih tenang dan lebih sunyi dibandingkan pantai lainnya di Bali. Hal tersebut dapat terlihat dengan masih sedikitnya wisatawan yang datang ke pantai ini.

Selain suasananya yang masih tenang, pemandangan menarik yang sering terjadi di pantai ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. Yaitu pemandangan menarik berupa pesawat yang hilir mudik dari pantai ini. Karena memang letaknya yang berdekatan dengan bandara, membuat para wisatawan dapat melihat pesawat lepas landas dan mendarat di landasan pacu yang terletak di sebelah kiri pantai.

Pantai ini masih satu garis pantai dengan Pantai Kuta. Tak heran pasir pantai ini pun sama. Berwarna kecoklatan dengan ciri khas halus saat diinjak. Namun yang membedakan adalah adanya pemandangan berupa perahu-perahu yang bersandar di tepian pantai ini. Perahu-perahu ini merupakan perahu yang disewakan oleh nelayan untuk disewakan. Namun tak perlu khawatir. Karena perahu-perahu ini tidak akan mengganggu kegiatan Anda di tempat wisata di Bali ini.

Pantai Jerman ini juga sangat cocok untuk Anda jadikan sebagai sebagai tempat untuk berjemur. Konturnya yang landai, garis pantainya yang panjang, membuat Anda nyaman berlama-lama berjemur di pantai ini. Bahkan, jejeran aneka warung makan ini di pinggir pantai pun menambah lengkap keindahan pantai ini.

Mengunjungi Kelenteng di Dalam Pura, Simbol Kerukunan Agama di Bali

Bali memang merupakan salah satu pulau di Indonesia dengan mayoritas agamanya yaitu Hindu. Namun, bukan berarti kerukunan agama di tempat ini tidak ada. Jika ingin melihat bagaimana kerukunan agama terjalin di Bali, datang saja ke Pura Ulun Danu Batur. Tempat wisata di Bali ini menjadi simbol kerukunan agama di Pulau Dewata.

Pura Ulun Danu Batur adalah sebuah pura di Kabupaten Bangli, Bali. Pura ini merupakan pura tersakral kedua di Bali setelah Besakih. Namun, tempat wisata di Bali ini tak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah umat Hindu saja. Namun juga umat Tionghoa.

Dari luar, tak terlihat terdapat kelenteng di dalam pura. Pura yang terletak di Jalan Raya Denpasar-Singaraja ini memiliki total 285 pura dan paviliun di dalam pura ini. dan salah satu pura tersebut dijadikan sebagai kelenteng. Yaitu tempat ibadah umat Tionghoa.

Terlihat ukiran naga, kaligrafi China serta warna emas dan merah mendominasi bangunan tersebut. Namun menariknya, ornamen khas kelenteng tersebut bersanding dengan sesajen khas Bali pada bagian tengahnya. Semakin terlihat kerukunan agama di pura ini.

Kelenteng ini pada awalnya berada di luar pura. Namun, akhirnya dipindah ke dalam komplek pura atas saran dari warga setempat. Menariknya lagi, kelenteng ini justru sepi saat perayaan Imlek. Kelenteng ini justru ramai saat hari raya agama Hindu. Seperti Galungan dan Kuningan. Bahkan upacara adat Bali lainnya.

Akulturasi budaya ini memang menjadi bagian sejarah dari daerah ini. Hal ini terkait dengan cerita Raja Balingkang yang menikah dengan seorang putri yang merupakan warga Tionghoa. Untuk memasuki Pura Ulun Danu Batur ini, Anda tak dikenakan biaya masuk. Anda hanya perlu menyewa kain seharga kurang dari 20 ribu Rupiah saja. Itupun jika saat mengunjungi tempat wisata di Bali ini Anda mengenakan celana atau rok pendek.

Serunya Melihat Aksi Monyet-Monyet di Monkey Forest Ubud

Menikmati kekayaan alam di Bali tidak hanya mengunjungi pantai atau tempat-tempat wisata di Bali yang terkenal dengan budayanya saja. Cobalah Anda mampir ke Desa Padang Tegal, Ubud. Ada salah satu objek wisata yang menarik untuk dikunjungi yakni Monkey Forest Ubud.

Monkey Forest Ubud merupakan suatu tempat konservasi monyet Bali. Di tempat ini, Anda bisa melihat aneka tingkah monyet yang lucu dan menggemaskan. Meski tak jarang monyet-monyet yang ada di tempat wisata di Bali ini nakal.

Objek wisata ini dikenal juga dengan sebutan Wenara Wana. Tak hanya sebagai cagar alam saja. Di dalam tempat wisata ini juga terdapat kompleks pura. Sehingga Anda bisa menikmati tingkah polah monyet dan juga melihat keindahan pura.

Di dalam hutan ini, terdapat sekitar 340 monyet ekor panjang. Yaitu dengan rincian 32 ekor monyet jantan dewasa, 19 ekor monyet jantan muda, 77 ekor monyet betina dewasa, 122 ekor monyet betina remaja, serta 54 ekor bayi monyet. Semua monyet ini terdiri dari sedikitnya 4 kelompok monyet. Untuk luas hutan ini sendiri yaitu mencapai 27 hektar dengan sedikitnya 115 pohon beraneka jenis.

Di tempat ini, Anda juga akan ditemani oleh pawang yang akan menjelaskan berbagai tempat di hutan ini dan juga membantu Anda berfoto dengan kera. Anda juga bahkan bisa melihat kuburan para leluhur masyarakat Bali serta pura yang penuh dengan nilai seni. Bahkan jika Anda datang saat yang tepat, Anda bisa menyaksikan upacara di pura tersebut hingga prosesi pembakaran mayat khas Bali atau yang disebut Ngaben.

Untuk menjangkau tempat wisata di Bali ini, Anda harus melakukan perjalanan sekitar 20 menit dari Kota Denpasar atau sekitar 30 menit dengan kendaraan bermotor. Untuk memasuki tempat ini, Anda hanya perlu membayar sebesar 20 ribu Rupiah untuk wisatawan domestik atau 40 ribu Rupiah untuk wisatawan mancanegara. Monkey Forest Ubud ini dapat Anda datangi setiap harinya sejak pukul 8 pagi hingga 6 sore waktu setempat.

Serunya Berkeliling Don Antonio Blanco Museum, Museum Keren di Ubud Bali

Bali selalu dapat menghadirkan tempat-tempat menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah museum. Ubud adalah salah satu kawasan di Bali yang terkenal dengan banyaknya galeri seni. Salah satu museum yang terkenal di Ubud adalah Don Antonio Blanco Museum.

Don Antonio Blanco Museum merupakan tempat wisata di Bali yang terkenal akan banyaknya karya seni dari sang maestro. Anda bisa puas melihat banyaknya karya seni terkenal darinya. Don Antonio Blanco sendiri merupakan seorang pria keturunan Jerman yang lahir dan besar di Manila, Filipina.

Beranjak dewasa, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Amerika dan menjelajahi Hawaii, Jepang hingga Kamboja dan Indonesia. Di Indonesia atau tepatnya Bali, ia menemukan jodohnya hingga akhirnya ia dikenal sebaai seniman. Dan di pulau ini pula ia menghembuskan nafasnya yang terakhir.

Memasuki tempat wisata di Bali ini Anda akan dikenakan biaya masuk. Namun hal tersebut setara dengan apa yang akan Anda dapatkan di dalam museum. Anda akan melihat aneka koleksi karya seni bernilai tinggi yang mampu membuat Anda berdecak kagum.

Museum ini layaknya ruang pamer aneka lukisan-lukisan sang maestro. Jika Anda kurang paham dengan maksud sang maestro tak perlu khawatir. Karena Anda juga menemukan penjelasan singkat mengenai lukisan-lukisan tersebut.

Ada larangan yang harus dipatuhi oleh para pengunjung museum ini. Berbeda dengan tempat wisata di Bali lainnya yang mengizinkan para pengunjung untuk memotret isi bagian dalam tempat wisata tersebut. Di museum ini, Anda tidak diizinkan untuk mengambil foto bagian dalam museum hingga karya-karya dari sang maestro.

Di dalam museum ini terdapat sebuah taman yang asri dan cukup luas. Bahkan menariknya lagi, para pengunjung juga mendapatkan welcome drink secara cuma-cuma. Tak hanya itu saja. Anda juga akan ditemani oleh kicauan burung-burung saat Anda berkeliling Don Antonio Blanco Museum. Hal ini karena di dalam museum ini juga terdapat sebuah taman burung pribadi. Bagaimana? Tertarik untuk mengunjungi museum ini?

Menjelajahi Kuliner di Ubud? Yuk Mampir Ke Sini

Bebek Tepi Sawah Restaurant

Ubud adalah salah satu kawasan di Bali yang terkenal dengan keindahan alamnya yang membentang indah. Namun, bukan hanya terkenal dengan tempatnya sana yang indah. Ada banyak tempat makan di Ubud yang terkenal lezat dan wajib Anda kunjungi saat berwisata kuliner di Bali.

Aneka restoran berjajar rapi di kawasan ini. Mulai dari olahan asli Indonesia hingga makanan yang berasal dari luar negeri. Rasanya cocok jika menjadikan kawasan ini sebagai tempat untuk wisata kuliner di Bali.

Melting Wok resto-café

Mengunjungi tempat makan di Ubud tidak dapat buru-buru. Waktu sehari rasanya kurang untuk menikmati berbagai kuliner di tempat ini. Mulai dari kelezatan Bebek Tepi Sawah Restaurant & Villas, hingga Confiture Michele Creperie.

Di Bebek Tepi Sawah Restaurant & Villas, Anda akan menikmati suguhan kuliner daging bebek dengan pemandangan di tengah sawah. Restoran ini terletak di Jalan Goa Gajah, Peliatan. Dengan konsepnya yang unik, membuat tempat makan ini selalu ramai dikunjungi.

Sajian yang ditawarkan antara lain crispy duck atau grilled duck-nya yang menjadi andalan dari restoran ini. Setengah ekor bebek disajikan dengan tiga macam sambal yakni matah, bre dan uleg serta sayuran. Cocok untuk menu makan siang Anda. Selain bebek, ada menu lain yang ditawarkan. Yakni sate lilit Bali, ayam goreng lengkuas, sop ikan hingga ayam bakar.

Confiture Michele Creperie

Puas menikmati menu makan siang, saatnya Anda menikmati sajian dessert. Langkahkan kaki Anda ke Melting Wok resto-café yang ada di Jalan Goutama. Kafe yang dimiliki oleh warga Perancis ini menyajikan Crème Caramel yang khas dan pastinya lezat. Rasanya sayang jika tidak menyantap puding karamel yang satu ini.

Tujuan akhir wisata kuliner di Bali kali ini yaitu Confiture Michele Creperie. Tempat makan di Ubud ini adalah sebuah toko mungil ini menjual aneka selai namun no-added dan gluten free. Namun uniknya, selai tersebut bukan berasal dari buah-buahan yang sering dijadikan selai. Seperti pepaya, tamarillo, mangga, markisa hingga kombucha. Namun, tak hanya selai saja yang ada di toko ini. Cicipi juga crepes ala French-nya yang terkenal lezat.

Mencicipi Pepesan Klengis, Kuliner Khas Bali Yang Unik

Nama kuliner khas Bali yaitu Pepesan Klengis memang masih asing terdengar di telinga. Namun, lauk tradisional khas Bali ini tengah diminati oleh banyak orang. Kuliner ini cukup lezat dan sangat cocok untuk dijadikan sebagai teman makan siang Anda.

Pepesan Klengis merupakan kuliner dengan bahan utama berupa sari ampas dari pembuatan minyak kelapa. Rasa dari kuliner khas Bali ini begitu manis, gurih dan juga tercium aroma harum. Hal ini karena dari bahan baku pembuatan kuliner ini yang berasal dari ampas pembuatan minyak.

Soal bumbu yang digunakan, kuliner ini menggunakan bumbu genap yang merupakan bumbu lengkap yang telah menjadi dasar dari aneka masakan khas Bali. Pepes ini tidak hanya polos tanpa ada tambahan di dalamnya. Pepes ini kerap kali diberi tambahan udang di dalamnya. Sehingga semakin nikmat.

Harga dari pepes ini juga cukup murah. Karena merupakan lauk pendamping, maka harganya pun tidaklah mahal. Hanya sekitar 2.000 hingga 2.500 Rupiah saja. Hanya dengan nasi hangat dan pepes ini, maka sudah cukup nikmat.

Karena rasanya yang lezat, tak usah kaget jika Anda tidak hanya menghabiskan satu bungkus pepes. Anda pasti sanggup menghabiskan lebih dari dua bungkus pepes. Tak hany untuk teman makan saja. Namun juga bisa menjadi cemilan pengganjal perut yang lezat. Rasanya yang sudah gurih pun tak perlu tambahan rasa lagi.

Jadi, siapa bilang Bali tidak punya kuliner unik? Terbukti pepesan Klengis ini juga cukup lezat namun harganya tetap tergolong murah. Yuk, jangan lupa mencicipi kuliner khas Bali ini saat Anda berwisata ke Pulau Dewata ini. Karena kuliner ini hanya dapat Anda nikmati di sini.

Menghabiskan Malam Dengan Semangkuk Mi di Kedai Tjap Loko, Bali

Siapa bilang tempat makan di Bali hanya berisi tempat makan yang mahal-mahal. Ada salah satu tempat makan yang dibanderol cukup murah serta mengenyangkan. Yaitu kedai Tjap Loko. Bahkan kedai mi di Bali ini juga menawarkan “kehangatan” suasana kekeluargaan sambil menyantap hangatnya semangkuk mi kuah.

Kedai Tjap Loko terletak di Jalan Beraban, Banjar Taman, Kerobokan, Bali. Kedai mi di Bali ini sangat cocok untuk tempat nongkrong bersama teman-teman atau sekedar mencari teman. Karena memang suasana dari tempat makan di Bali ini membuat Anda harus berinteraksi atau bersosialisasi dengan pengunjung lainnya.

Ukuran kedai ini memang tidak terlalu besar. Serta hanya ada satu meja yang digunakan pada kedai ini. Meja tersebut mirip seperti meja makan yang ada di rumah-rumah dan diletakan di tengah ruangan. Sehingga Anda mau tidak mau akan berinteraksi satu sama lainnya.

Berbeda dengan kedai atau tempat makan lainnya yang sedang in akhir-akhir ini. Di kedai ini tidak terdapat fasilitas WiFi. Hal itu memang sengaja dilakukan oleh pemilik kedai. Karena memang tujuan dibangunnya kedai ini untuk dijadikan sebagai salah satu tempat nongkrong dan mengobrol bersama teman-teman.

Kedai ini buka setiap harinya sejak pukul 8 malam hingga 3 pagi waktu setempat. Meski kedai mi, tak perlu khawatir soal cara memasaknya. Karena mi di kedai ini air untuk kuah dengan air untuk merebusnya berbeda. Jadi terjamin lebih sehat.

Soal menu, ada mi kuah atau goreng dengan sayur dan telur. Atau Anda bisa menambahkan keju serta kornet. Atau Anda ingin menu mi lengkap dengan sayur, telur, sosis, keju, kornet serta bakso. Untuk yang pecinta pedas, Anda bisa mencicipi mi yang berbeda di tempat lainnya. Yaitu mi sambal roa. Mi ini bercitarasa Manado ini cocok untuk Anda yang menyukai kuliner dengan rasa pedas.

Layaknya kedai mi lainnya. Kedai mi di Bali ini juga menawarkan roti bakar dan pisang bakar. Langsung menggunakan alat bakar serta arang bukan menggunakan pan dan kompor. Selain itu, ada pula minuman yang cukup lezat di kedai ini. Yaitu es Milo dengan taburan bubuk ovaltine di atasnya serta kopi Vietnam asli dari Vietnam.

Kedai Tjap Loko ini memang terlihat biasa. Namun soal rasa, penyajian, serta suasana tempat makan di Bali ini tidak boleh diacuhkan. Jadi jika ke Bali, jangan lupa mampir ke kedai mi ini.

Nasi Jinggo, “Nasi Kucing” Khas Bali

Pulau Bali tidak hanya menawarkan keindahan alam serta budayanya saja. Namun juga keanekaragaman kuliner khas Bali yang begitu lezat. Seperti sate lilit, ayam atau bebek betutu, lawar hingga nasi jinggo yang mirip seperti nasi kucing.

Ya, nasi jinggo memang sedikit mengingatkan para penikmatnya akan nasi kucing yang menjadi salah satu menu angkringan di kota Solo atau Yogyakarta. Namun soal rasa, kuliner khas Bali ini juga tak kalah lezat dengan menu asal Pulau Jawa tersebut.

Nama dari kuliner ini sendiri konon berasal dari kata Jeng go dari bahasa Hokkien yang berarti seribu lima ratus. Hal ini karena, awalnya nasi ini dijual seharga 1500 Rupiah per bungkusnya pada tahun 1997 atau krisis moneter.

Nasi ini awalnya meman terkenal sebagai kuliner untuk rakyat menengah ke bawah. Karena memang nasinya yang hanya sekepalan tangan, sambal goreng tempe, serundeng, sambal dan daging ayam suwir saja. Sehingga kesan nasi rakyat, atau nasi murah meriah semakin melekat pada kuliner ini.

Anda bisa menemukan menu ini di sepanjang jalan, warung lesehan hingga angkringan layaknya angkringan di Pulau Jawa. Soal harga, kini semakin beragam. Tergantung isi lauk pauk yang Anda inginkan. Mulai dari 3 ribu Rupiah hingga 5 ribu Rupiah. Atau bahkan sekitar 10 ribu Rupiah jika porsi dan lauknya ingin yang lebih mewah.

Nasi kucing khas Bali ini memiliki ciri khas tersendiri. Yaitu dibungkus dengan menggunakan daun pisang dengan isi nasi yang pulen. Untuk harga yang lebih mahal, biasanya nasi jinggo akan ditambah dengan isi telor asin, sate lilit atau daging ayam, sayur tumis serta kacang goreng. Jadi, kini kuliner khas Bali ini bukan hanya menjadi makanan kalangan menengah saja. Namun juga kalangan atas.

Lawar Sapi Men Daging, Kuliner Lezat di Sangeh Bali

Bali, punya aneka kuliner khas yang cukup lezat. Mulai dari sate lilit hingga nasi jinggo. Namun, ada salah satu kuliner khas Bali yang terkenal lezat di kawasan Sangeh. Yaitu lawar sapi. Dan salah satu tempat makan di Sangeh yang menjual kuliner ini adalah rumah seseorang bernama Ni Wayan Jelih atau yang akrab disebut Men Daging.

Tempat makan di Sangeh ini menjadi salah satu tempat makan terkenal di kawasan Sangeh. Apalagi kalau bukan citarasanya dari lawar sapinya yang lezat. Kuliner khas Bali ini diracik langsung oleh sang pemilik yaitu Men Daging. Meski telah berusia 60 tahun, namun tangannya tetap lincah meracik masakan ini.

Tempat makan ini menyatu dengan tempat tinggal Men Daging. Jika Anda bingung tentang tempat makan ini, maka coba saja bertanya kepada warga Sangeh. Mereka dengan senang hati akan menunjukan jalan menuju rumah makan ini. Dari kejauhan, Anda bisa melihat kendaraan berjejer di depan rumah Men Daging.

Yang membuat kuliner ini begitu menarik untuk dicicipi adalah selain citarasanya yang memang lezat, pengolahan aneka masakan di tempat makan ini pun masih tradisional bahkan tanpa pengawet. Sehingga dapat dipastikan rasa alami masakan serta bumbu Bali yang khas begitu terasa di setiap masakannya.

Rumah yang sekaligus tempat makan ini menyediakan tempat makan mulai dari menggunakan kursi hingga lesehan. Kenyamanan dari tempat ini juga semakin terasa karena suasana dan rumput-rumput yang tumbuh disekitar rumahnya.

Banyak pelanggan yang sengaja datang dan mencicipi aneka kuliner di tempat ini. Mulai dari pejabat hingga para wisatawan. Harga yang dibanderol dari satu porsi kuliner khas Bali ini juga cukup murah. Satu porsi lawar sapi terdiri dari nasi, lawar serta kuahnya hanya dihargai 20 ribu Rupiah saja. bahkan harga ini telah termasuk sebotol air mineral ukuran tanggung. Murah bukan? Jadi, jika ke Bali, jangan lupa mampir ke tempat makan di Sangeh ini.

Seru Dan Menegangkannya Tradisi Perang Pandan di Bali

Kebudayaan Indonesia memang terkenal beragam. Hal itulah yang membuat Indonesia menjadi menarik untuk dikunjungi. Salah satu daerah yang terkenal akan budayanya adalah Pulau Bali. Wisata di Bali juga terkenal beraneka ragam. Bahkan ada tradisi di Bali yang terkenal seru dan menegangkan namun tetap menarik untuk dilihat. Yaitu tradisi Perang Pandan.

Perang Pandan adalah salah satu tradisi di Bali yang dilakukan setiap tahunnya. Kegiatan wisata di Bali ini diadakan di Desa Tenganan, Karangasem, Bali. Meski merupakan perang, namun hanya perang ini yang berakhir dengan senyuman dan damai diantara para pesertanya.

Perang ini memang menjadi kebanggan tersendiri bagi desa tersebut. Perang ini tidak mementingkan arti menang dan kalah. Namun lebih mengedepankan arti dan makna dalam perang itu sendiri. Tujuan dari dilakukannya perang ini salah satunya yaitu sebagai pembakar semangat dalam melindungi desa dari bahaya yang datang dari luar desa.

Semangat perang ini sendiri adalah salah satu bentuk penghormatan terhadap Dewa Indra yang merupakan dewa perang dalam agama Hindu. Perang ini memang agak menyeramkan. Karena kedua belah peserta akan berperang, bergumul serta menyabetkan pandan pada punggung lawan hingga berdarah-darah. Namun, setiap peserta dilarang untuk melakukannya pada wajah lawan.

Meski menyeramkan dan menyakitkan, namun tak terdengar suara sakit dari mulut para peserta. Mereka justru tertawa dan lebih semangat dalam melakukan tradisi tersebut. Terlebih lagi dengan iringan baleganjur yang menambah semangat para peserta. Selesai perang, para peserta akan berangkulan. Tak ada dendam dan amarah yang terlihat dari para peserta perang.

Untuk menikmati tradisi di Bali ini, Anda bisa datang setiap pertengahan bulan Juni atau sekitar minggu kedua di bulan Juni. Namun, pastikan saat Anda melakukan wisata di Bali ini untuk menyediakan perbekalan seadanya dan kamera untuk mengabadikannya. Jangan hanya menyaksikan tradisi ini hanya lewat kaca mobil namun mendekatlah. Dan saksikan keseruan dibalut ketegangan dari tradisi Perang Pandan.

Menyusuri Cantiknya Pantai Dreamland di Bali

Bali adalah salah satu pulau di Indonesia yang terkenal dengan objek wisatanya berupa pantai. Pantai-pantai di Bali memang terkenal cukup indah. Bahkan keelokan pantai tersebut telah menjadi daya pikat para wisatawan yang datang ke Indonesia. Salah satunya adalah Pantai Dreamland.

Pantai Dreamland memang menjadi salah satu tempat wisata di Bali yang cukup indah. Kecantikan pantai di Bali ini bahkan membuat liburan Anda di Bali semakin sempurna. Selain masih pantai ini masih tergolong sepi, untuk menuju pantai ini juga cukup sulit. Karenanya, jangan malu untuk bertanya mengenai pantai ini kepada orang yang ada di sekitar.

Menuju tempat wisata di Bali ini, Anda akan melewati komplek megah aneka bangunan. Namun, saat berada di pantai tersebut, Anda akan kesulitan menemukan villa. Karena memang masih sedikit villa yang berdiri di pantai ini.

Untuk masuk ke pantai ini, Anda hanya perlu membayar sebesar 5 ribu Rupiah saja. Biaya itu pun untuk membayar biaya parkir motor roda dua. Begitu Anda melihat keindahan pantai ini, Anda akan langsung terpesona. Karena keindahan pantai ini tidak dapat Anda temukan di pantai lainnya di Bali.

Pantai ini memiliki tipe asir putih yang halus. Berpadu indah dengan ombak laut yang berwarna biru. Ombaknya yang tenang seolah mengajak Anda untuk segera menceburkan diri ke dalam air. Air di pantai ini begitu menyegarkan. Bertolak belakang dengan suasana pantai yang cerah dan menyengat. Namun, udara di pantai ini cukup menyejukkan Anda yang ingin sekedar bermain di tepian pantai.

Sekeliling pantai ini juga tak kalah menarik. Bidikanlah kamera Anda pada tebing-tebing yang mengelilingi pantai ini. Karena pantai ini masih cukup sepi, Anda bisa puas membidikkan kamera tanpa takut terhalang oleh para wisatawan yang tengah berjemur atau bermain air di pantai ini.

Jika lapar, Anda bisa mampir sejenak di kedai yang ada tak jauh dari pantai di Bali ini. Mulai dari mi instan hingga menu lainnya. Jika Anda tertarik dengan tato, Anda juga bisa membuat tato temporer yang juga dijajakan di sekitar pantai ini. Tak perlu khawatir. Karena tato ini akan hilang dalam waktu seminggu. Bagaimana? Tertarik untuk mengunjungi tempat wisata di Bali ini? Jangan lupa untuk mengujungi Pantai Dreamland yang cantik ini.

6 Kawasan Belanja Paling Favorit di Bali

Pasar Sukowati

Pulau Bali, tidak hanya menjadi destinasi wisata karena keindahan pantainya saja. Namun ada salah satu itinerary yang paling diminati banyak traveller. Yaitu wisata belanja. Tak perlu bingung. Karena ada 6 kawasan belanja di Bali yang kerap kali menjadi tujuan para traveller.
Berikut ini adalah keenam daftar kawasan belanja di Bali yang menjadi favorit para wisatawan.

1.    Pasar Sukawati

Pasar ini menjadi pasar favorit para wisatawan. Pasar yang terletak di Jalan Raya Sukawati Kabupaten Gianyar ini sebaiknya didatangi pada pagi hari menjelang siang. Karena masih cukup lengang. Di tempat ini, Anda bisa menemukan aneka pernak-pernik, pakaian hingga lukisan dengan harga yang cukup murah. Namun yang terpenting, jangan lupa menawar.

2.    Pasar Ubud

Pasar ini mirip seperti Pasar Sukawati. Di pasar ini, banyak pedagang yang menjual baju bertulisakan Bali, kain Bali hingga tas anyaman dan patung-patung. Pasar ini terletak di depan Puri Agung Saren, Ubud. Area pasar ini cukup luas dan nyaman. Jadi, Anda bisa puas berkeliling pasar ini dan mencari barang dengan harga terbaik.

3.    Pasar Seni Merta Nadi

Kawasan ini biasanya bukan dijadikan tempat belanja untuk oleh-oleh. Biasanya, para wisatawan yang membeli berbagai pernak-pernik di tempat ini untuk dikenakan langsung. Seperti kacamata hitam, topi, hingga dress, kaos dan sandal. Harganya memang terbilang cukup tinggi. Namun, Anda bisa menawarnya dengan harga yang masuk akal.

4.    Jalan Legian

Kawasan ini tak begitu jauh dari kawasan Kuta. Letaknya berada di balik Pantai Kuta, membuat jalan ini juga tak pernah sepi. Terlebih lagi dengan deretan pertokoan yang menjual aneka pernak-pernik. Mulai dari pakaian, sandal, hingga pakaian butik lokal dengan kualitas yang baik. Ingin toko dengan harga murah, maka coba saja datangi Quicksilver, Surfer Girl dan lain-lain.

5.    Seminyak

Kawasan Seminyak Bali memang terkenal sebagai tempat dengan deretan kafe atau bar-nya. Namun, bukan berarti deretan butik tidak ada di kawasan ini. Mulai dari Toko Sembilan dengan pakaiannya yang cukup terjangkau, hingga Eleven (11) dengan aneka koleksi rancangan desainer. Cukup menarik untuk dikunjungi.

6.    Discovery Shopping Mall & Bali Galleria

Letaknya yang strategis yaitu di tepi pantai, membuat kawasan belanja di Bali yaitu Discovery Shopping Mall menjadi favorit para traveller. Anda bisa menemukan banyak toko di tempat ini. seperti Centro, Body & Soul, Billabong hingga Batik Keris. Selain Discovery Shopping Mall, Mal Bali Galleria juga menjadi salah satu favorit para traveller.

Berkeliling Indonesia di Taman Nusa, Taman Mini Indonesia di Bali

Kawasan Gianyar Bali memang tidak seterkenal daerah lainnya seperti Kuta atau Seminyak. Namun, ada salah satu tempat wisata baru di Gianyar yang kini tengah menarik banyak perhatian para wisatawan. Tempat wisata di Bali itu bernama Taman Nusa.

Taman Nusa adalah salah satu tempat wisata di Bali yang letaknya di Desa Sidan. Tempat wisata ini menawarkan pengalaman berkeliling Indonesia layaknya Taman Mini Indonesia yang ada di Jakarta. Pengalaman berkeliling Nusantara tersebut disajikan dalam bentuk rumah adat serta kebudayaan dari daerah tersebut.

TMII Bali ini baru dibuka pada tahun 2013. Meski baru berusia 2 tahun, namun tempat wisata ini kerap menjadi incaran destinasi wisata di Bali. Tempat wisata ini dibangun megah di atas lahan seluas 15 hektar.

Ada hal yang unik dari TMII Bali ini. Hampir seluruh bangunan rumah adat yang ada di sini, dibawa langsung dari tempat asalnya. Namun jika tidak memungkinkan, beberapa rumah dibangun langsung di tempat ini. Akan tetapi, bahan-bahan serta arsitek atau orang yang membuatnya merupakan putera daerah tersebut.

Para pengunjung yang datang ke tempat ini, tak hanya dapat melihat bangunan ini dari luar saja. Karena jika beruntung, Anda bisa mengintip ke dalam bagian rumah dan melihat penghuni rumah tersebut. Tak hanya itu saja. Anda juga akan diajari berbagai keahlian khusus dari daerah seperti tarian daerah, seni musik hingga kesenian tradisional lainnya.

Rencananya, di tempat wisata ini akan didatangkan seniman-seniman yang akan mengisi berbagai acara untuk menarik wisatawan di sini. Selain itu, seniman-seniman tersebut diperuntukkan untuk membantu melestarikan berbagai kebudayaan yang beragam di Indonesia.

Perjalanan memasuki area tempat wisata ini cukup panjang namun seru. Anda akan diajak melihat berbagai perubahan. Mulai dari zaman pra sejarah, zaman perunggu, zaman kerajaan, zaman sekarang hingga masa depan. Cukup menarik bukan?

Untuk bisa menikmati keseruan berkeliling di TMII Bali ini, Anda hanya perlu membayar sebesar 85 ribu Rupiah untuk tiket masuk wisatawan lokal atau 300 ribu Rupiah untuk tiket masuk wisatawan mancanegara. Harga tiket masuk wisatawan mancanegara di tempat wisata di Bali ini memang cukup mahal. Namun harga tersebut merupakan paket dengan tour guide berbahasa Inggris serta welcome drink. Jadi, tunggu apalagi? Ke Bali? Jangan lupa mampir ke Taman Nusa Gianyar Bali.

Ini! 3 Kafe Keren di Seminyak Bali

Kafe La Lucciola, Seminyak, Bali

Kawasan Seminyak Bali memang menjadi salah satu tempat yang menyimpan banyak hal menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah kafe. Ada banyak kafe di Seminyak yang keren dan menarik untuk dicicipi. Berikut adalah daftar kafe di Bali tersebut.

1.    Kafe Revolver

Kafe di Seminyak yang pertama harus Anda kunjungi adalah Kafe Revolver. Kafe di Bali ini terletak di Jalan Kayu Aya. Kafe ini sangat cocok untuk dijadikan tur kafe pertama Anda karena memiliki menu sarapan yang cukup lezat.

Kafe yang buka sejak pukul 8 pagi ini menyajikan aneka menu sarapan mulai dari roti dengan campuran yogurt, pancake hingga olahan telur. Jangan lupa juga mencicipi secangkir kopi dari kafe ini. Kopi di kafe ini terkenal sebagai kopi paling nikmat di Bali. Mulai dari espresso, macchiato, cappuccino dan lain-lain.

2.    Kafe The Junction

Setelah puas menikmati menu sarapan, Anda bisa melanjutkan perjalanan Anda menuju The Junction. Letaknya masih di Jalan Kayu Aya dekat dengan Kafe Revolver. Restoran ini di desain dari bahan kayu dan dihiasi dengan susunan ratusan toples kaca berisi rempah-rempah.

Kafe ini buka sejak pukul 11 siang hingga tengah malam. Untuk menu yang ditawarkan, yaitu menu pasta seperti zucchini, salmon taglietelle hingga bolognaise. Jangan lupa juga cicipi menu lainnya seperti sup, salad hingga aneka menu dessert yang lezat.

3.    Kafe Zucchini

Setelah puas menikmati menu makan siang, Anda bisa mampir sejenak ke Kafe Zucchini. Kafe ini terkenal dengan jus nya yang yang segar. Cocok untuk menemani siang Anda. Jika ingin camilan yang tidak terlalu berat, maka Anda bisa mencicipi salad serta sandwich yang juga terkenal lezat.

4.    Kafe La Lucciola

Untuk mengakhiri tur kafe di Seminyak, Anda bisa menikmati menu makan malam Anda di Kafe La Lucciola. Kafe di Bali ini menawarkan makan malam romantis. Sangat cocok untuk Anda dan pasangan. Namun, pastikan untuk membooking terlebih dahulu sebelum datang. Karena banyak wisatawan yang ingin merasakan makan malam romantis di restoran ini.

Menu yang disajikan adalah menu khas Negara Italia. Harganya pun masih cukup terjangkau. Yang membuat kafe ini terasa romantis adalah letaknya di pinggir pantai. Cobalah datang pada sore hari menjelang matahari terbenam. Anda bisa menikmati makan malam romantis sambil ditemani dengan sinar matahari terbenam khas Pulau Dewata.

Danau Buyan, Danau Dengan Suasana Tenang di Bali

Siapa bilang di Bali tidak bisa mencari ketenangan? Cobalah datang ke Danau Buyan. Anda bisa mendapatkan ketenangan di salah satu tempat wisata di Bali ini. Bahkan, danau di Bali ini menawarkan suasana yang tenang dan damai yang jarang Anda temukan di Bali.

Danau Buyan terletak di Desa Pancasari, Buleleng, Bali. Suasananya yang alami juga menjadi ciri khas dari danau di Bali ini. Danau ini juga merupakan satu dari tiga danau kembar yang terbentuk di dalam sebuah kaldera besar. Danau ini diapit oleh dua danau lainnya. Yaitu Danau Tamblingan dan Danau Beratan. Dan danau ini adalah danau terbesar diantara ketiganya.

Danau ini sedikit berbeda dengan dua danau lainnya. Jika dua danau tersebut berada di tepi jalan raya dan memiliki berbagai fasilitas. Maka tempat wisata di Bali ini masih terjaga kealamiannya. Atau dapat dikatakan masih belum adanya fasilitas pariwisata yang menunjang.

Danau ini memang masih belum begitu terkenal dengan danau lainnya. Namun danau ini sangat cocok untuk Anda yang ingin mencari ketenangan di Pulau Bali. Keindahan dari danau ini pun tidak kalah dengan danau lainnya.

Ekosistem di dalam hutannya pun begitu cantik. Pohon-pohon berjejer rapi dengan bunga-bunga hutan yang juga cantik. Sangat pas untuk Anda abadikan dalam sebuah foto. Karena masih alami dan masih jarang dikunjungi oleh wisatawan, maka kawasan danau ini masih terjaga kebersihannya.

Danau ini terletak di ketinggian sekitar 1.000 meter di atas permukaan laut. Tak heran jika udara sejuk dan dingin terasa di danau ini. Jadi, sebaiknya Anda menggunakan pakaian yang agak tebal dan juga jaket yang cukup tebal agar tetap hangat.

Yang membuat menarik adalah danau ini juga memiliki pemandangan berupa hamparan kebun strawberry. Buah berwarna merah dengan totol hitamnya ini memang cantik. Jangan lupa juga untuk mencicipi sajian olahan dari strawberry seperti kopi strawberry, pizza strawberry, pancake strawberry hingga kuliner dari strawberry lainnya.

Jadi, jika Anda ingin mencari tempat wisata di Bali yang menawarkan ketenangan. Maka cobalah datang ke Danau Buyan ini. Danau di Bali dengan pemandangan alam yang indah serta hamparan kebun strawberry yang cantik.

Rasakan Sensasi Makan Pizza Tungku di Warung Pepe, Bali

Kuliner memang menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi orang yang mengunjungi suatu tempat. Tak terkecuali Bali. Meski banyak tempat makan di Bali yang menawarkan aneka kuliner khasnya. Tak sedikit juga yang menawarkan menu dari Negara lain. Seperti pizza tungku yang ada di Warung Pepe Bali.

Warung Pepe Bali menawarkan suasana yang hangat dan kekeluargaan. Sehingga tempat makan di Bali ini kini menjelma menjadi salah satu tempat hangout baru di Pulau Dewata, khususnya di bagian selatan Bali. Terlebih lagi, desain dan furnitur dari restoran yang ada di Jalan Dewi Sri ini terbuat dari kayu daur ulang dengan suasana semi terbuka.

Aneka menu yang ditawarkan dari tempat makan ini salah satunya adalah pizza tungku serta pasta dengan rasa yang otentik. Dinamakan seperti itu karena pizza tersebut memang dimasak seperti di Negara asalnya yaitu menggunakan tungku kayu.

Pizza Cappricciosa

Selain cara memasaknya yang menambah citarasa dari pizza, aneka toppingnya pun cukup menggugah selera. Mulai dari sayuran, daging, hingga keju. Restoran ini buka sejak pukul 10 pagi hingga 2 dini hari. Sehingga Anda bisa menyantap pizza ini kapan saja.

Salah satu menu pizza yang terkenal adalah Cappricciosa. Pizza ini adalah pizza dengan topping terong, bacon, jamur, paprika, telur serta keju mozzarella. Bagi Anda penyuka keju, maka 4 Formaggi dapat menjadi pilihan Anda. Pizza tersebut berisi toppig mozzarella, parmesan, gorgonzola serta cheddar. Dan tak ketinggalan adalah pilihan menu-menu keju manisnya.

Spaghetti Tuna

Untuk menu pasta, Anda bisa memilih spageti dengan rekomendasi Spaghetti Tuna. Spageti ini berisi tuna, tomat ceri, caper, zaitun, bawang putih serta irisan daun jeruk. Tak ketinggalan menu pasta yang lain yaitu Spaghetti Aglio e Olio. Pasta sederhana yang hanya diberi tambahan bawang putih, cabai serta minyak zaitun tersebut memang menjadi favorit banyak orang.

Namun di Warung Pepe Bali ini, Anda tidak hanya bisa menyantap aneka kuliner dari Italia seperti pizza tungku dan pasta saja. Ada menu lain yang ditawarkan dari tempat makan di Bali ini. seperti nasi goreng, sop buntut hingga burger dengan patty daging ayam atau sapi.

5 Pilihan Destinasi Seru di Kawasan Ubud, Bali

Bukit Campuhan

Teras Sawah Tegallalang

Pulau Bali memiliki berbagai destinasi liburan yang bisa Anda kunjungi. Selain Gianyar, Jimbaran, Denpasar dan tempat-tempat lainnya di Bali. Ada salah satu kawasan tempat wisata di Bali yang wajib Anda kunjungi. Yaitu Ubud.

Daerah ubud, memang menjadi salah satu tempat wisata di Bali yang menjadi favorit bagi para traveller. Setidaknya, jika Anda menjadikan Ubud sebagai salah satu destinasi liburan Anda di Bali, Anda bisa menikmati serunya Ubud dengan mengunjungi 5 tempat wisata berikut ini.

1.    Bukit Campuhan

Bali tidak hanya identik dengan pantainya saja yang cantik. Namun juga keindahan alamnya yang hijau dan menyejukan mata Anda. Salah satunya adalah di Bukit Campuhan. Bukit ini tak hanya indah. Namun juga cantik. Bahkan semakin sempurna dengan adanya dua buah sungai yang mengapit bukit ini.

Untuk mencapai bukit ini, Anda bisa melakukan trekking ataupun bersepeda. Jarak yang ditempuh yaitu 1-2 km dari gapura masuk. Meski lelah, namun keindahan dari bukit ini sanggup menghilangkan peluh yang menetes di dahi Anda. Namun, pastikan untuk menjaga tata krama dan ucapan Anda selama berkunjung ke bukit ini.

2.    Goa Gajah

Gua juga menjadi salah satu destinasi yang wajib Anda kunjungi saat berwisata ke Ubud. Di Desa Bedulu, Anda bisa menemukan Goa Gajah. Goa ini adalah situs arkeologi yang memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi. Bahkan sempat menjadi tempat untuk meditasi pada zaman dahulu.

Di dalam goa, Anda bisa melihat aneka pahatan pada tembok, kolam kuno hingga aneka patung hindu. Tak hanya hindu, di dalam goa ini juga terdapat ajaran Buddha. Sehingga tentu saja menggambarkan kerukunan beragama. Tempat wisata ini buka sejak pukul 8 pagi hingga 4 sore waktu setempat. Tiket masuknya yaitu 15 ribu untuk dewasa dan 7.500 untuk anak-anak.

3.    Setia Darma House of Mask

Tak terlalu jauh dari Goa Gajah, Anda akan menemukan Setia Darma House of Mask. Setia Darma House of Mask adalah sebuah museum untuk menyimpan aneka koleksi topeng dari Bali serta berbagai penjuru dunia. Dan tak ketinggalan, terdapat juga aneka koleksi wayang di dalamnya. Untuk masuk ke dalam museum ini, Anda tak perlu mengeluarkan biaya alias gratis. Untuk mengunjungi museum ini, Anda bisa datang ke Desa Tegal Bingin, Sukawati.

4.    Ubud Monkey Forest

Rasanya kurang jika Anda tidak mampir ke Monkey Forest jika mengunjungi Ubud. Di hutan ini, Anda bisa melihat dan berinteraksi secara langsung dengan monyet di dalam habitat aslinya. Namun, pastikan untuk memegang erat barang bawaan Anda. Karena monyet tersebut cukup nakal.

Tak hanya monyet saja. Di dalam hutan ini juga terdapat pura, tempat kremasi serta pemandian kuno. Monkey Forest ini buka setiap harinya sejak pukul 8 pagi hingga 6 sore waktu setempat. Untuk biaya masuknya yaitu mulai dari 10 ribu Rupiah hingga 15 ribu Rupiah.

5.    Teras Sawah Tegallalang

Bali memang terkenal dengan salah satu teknik sistem pengairan sawah hijau dengan bentuk berundak-undak. Dan salah satu teras sawah yang paling indah dan terkenal di Bali adalah di Ubud, tepatnya di bagian utara yaitu Tegallalang. Tak ada salahnya untuk menjadikan teras sawah Tegallalang sebagai destinasi liburan Anda di Bali. Cobalah untuk jalan kaki di sawah tersebut. Cukup seru. Tak hanya itu saja, Anda juga bisa menikmati kesegaran air kelapa yang dijajakan di sekitar sawah oleh petani.

5 Rekomendasi Tempat Liburan Seru di Bali

Gua Gajah

Bali memang menjadi salah satu destinasi favorit yang ada di Indonesia. Tak heran jika Pulau Dewata menjadi tempat incaran para wisatawan. Baik itu wisatawan mancanegara maupun lokal. Saat melakukan liburan di Bali, Anda akan disambut oleh pesona keindahan pulau ini. Tak hanya pantai. Ada banyak tempat wisata di Bali yang dapat memikat perhatian Anda.

Jika Anda bosan dengan berbagai tempat liburan di Bali yang seringkali ditawarkan. Berikut adalah 5 tempat wisata di Bali lainnya yang menarik untuk di kunjungi.

1.    Gua Gajah, Gianyar

Menikmati keindahan sebuah gua mungkin masih menjadi hal baru jika Anda berlibur ke Bali. Karena itulah, Gua Gajah menjadi salah satu destinasi yang wajib Anda kunjungi di Pulau ini. Meski memiliki nama gajah, namun di dalam gua ini sama sekali tidak terdapat hewan yang terkenal dengan ukurannya yang besar dan belalainya tersebut.

Nama dari Gua Gajah tersebut di dapat dari patung Dewa Ganesha yang identik dengan kepala berbentuk gajah yang terdapat di jalan masuk dari gua ini. Selain melihat keunikan dari patung Dewa Ganesha, tak sedikit turis yang mandi di tempat yang menjadi upacara suci bagi Agama Hindu.

2.    Istana Tampak Siring, Gianyar

Tak hanya Gua Gajah yang bisa Anda kunjungi saat berkunjung ke Gianyar, Bali. Di kawasan ini, Anda juga dapat berkunjung ke Istana Tampak Siring. Istana ini adalah istana kepresidenan yang ada di Bali.

Kesan sejuk dapat Anda rasakan saat berkunjung ke istana ini. Mulai dari deretan pepohonan berwarna hijau hingga rumput hijau yang menjadi karpet alami dari istana ini. Salah satu spot favorit di tempat ini adalah sudut yang menghadap ke arah Kolam Tirta Empul. Kolam ini adalah pemandian suci yang ramai dikunjungi para turis.

3.    Batu Bulan

Pulau Bali juga terkenal dengan tariannya yang menawan. Jika Anda ingin menikmati sajian tarian seperti Barong Bali. Maka datang saja ke Jalan Batu Bulan yang ada di Gianyar. Di sini, terdapat sanggar yang menyajikan pertunjukan tari Barong Bali. Namun sebelum Anda datang, pastikan untuk mencari tahu jadwal pertunjukan terlebih dahulu.

4.    Celuk, Gianyar

Jika di Jogja terkenal dengan Kota Gede sebagai penghasil kerajinan perak. Maka di Bali Anda dapat datang ke kawasan Celuk, Gianyar. Di kawasan yang berjarak sekitar 15 km dari Denpasar ini, Anda dapat melihat aneka kerajinan tangan yang terbuat dari emas dan perak. Mulai dari cincin, kalung, gelang, bros hingga pernak-pernik unik lainnya. Kerajinan tangan ini bahkan telah bertaraf internasional.

5.    Desa Panglipuran, Bangli

Tempat wisata di Bali yang terakhir ini menjadi tempat wisata yang paling sering Anda lihat di televisi khususnya saat Anda menonton FTV. Desa Panglipuran yang ada di Bangil ini memang menjadi salah satu tempat yang paling sering dijadikan lokasi syuting oleh stasiun TV.

Desa ini tak hanya menawarkan kecantikan saja. Namun juga kesan asri, sejuk dan jauh dari polusi. Karena kendaraan bermotor memang dilarang untuk masuk ke dalam desa ini. Tak hanya itu saja. Keunikan juga dari desa ini juga dapat Anda lihat dari rumah-rumah yang tertata rapih di desa ini.

Nikmati Kesegaran Cipratan Air di Water Blow Nusa Dua Bali

Pulau Bali memang selalu menghadirkan destinasi wisata yang tidak ada habisnya. Banyak tempat wisata di Bali yang memberikan keindahan alam tak terbatas. Salah satunya adalah Water Blow Nusa Dua.

Water Blow Nusa Dua terletak di kawasan BTDC, Nusa Dua, Bali. Kawasan ini memang cukup elit. Namun untuk menikmati tempat wisata di Bali ini, Anda tak perlu membayar alias gratis. Jadi, tak perlu ragu lagi untuk datang ke tempat ini.

Water Blow adalah sajian panorama batu karang dengan hamparan tanaman bakau dan kicauan burung camar. Anda bisa melihat bagaimana ledakan air menabrak bebatuan karang di tepi pantai. Tak hanya itu saja. Anda akan menikmati cipratan air akibat hempasan air laut pada karang tersebut. Sungguh menyegarkan.

Anda bisa berfoto sambil menikmati hamparan Pantai Geger dan Pantai Nusa Dua yang indah. Semuanya dapat membius para wisatawan yang datang ke tempat ini. Namun pastikan jika datang ke kawasan ini jangan saat siang hari. Karena kawasan ini cukup panas dan terik. Jadi, sebaiknya datang saat menjelang sore hari yaitu sekitar jam 3 sore. Jangan lupa juga untuk melihat sunset di kawasan ini. Sunset di kawasan ini cukup indah dan memikat hati.

Untuk bisa sampai ke tempat wisata di Bali ini. Anda memang harus menuju kawsan Nusa Dua Resort. Dari bundaran pertama, Anda harus belok ke kanan. Lalu, setelah bertemu bundaran kedua, Anda ambil arah kanan lagi. Lalu,setelah menemukan bundaran ke tiga Anda belok kiri. Lalu lurus terus hingga sampai ke kawasan Nusa Dua BTDC. Water Blow Nusa Dua ini tidak jauh letaknya dari Nusa Dua Theatre.

Kawasan Nusa Dua Resort memang kawasan yang cukup asri. Jadi, jangan sampai Anda membuang sampah sembarangan di tempat ini. Atau Anda akan terkena denda sebesar 50 Ribu Rupiah. Selain itu, jika Anda membawa kamera DSLR dan handycam, sebaiknya Anda melapor terlebih dahulu.

The Trans Resort Bali, Resort Keren Dengan Taman Vertikal di Seminyak Bali

The Trans Resort Bali Waterfall

Mencari penginapan di Bali tentunya tidaklah sulit. Terlebih lagi untuk penginapan dengan fasilitas yang mewah. Salah satunya adalah The Trans Resort Bali. Hotel di Bali ini memiliki fasilitas yang cukup mewah dengan hiasan berupa taman vertikal dan air terjun setinggi 18 meter.

The Trans Resort Bali ini terletak di kawasan Kerobokan Seminyak. Tentunya menyasar kalangan kaum jetset mengingat mewahnya fasilitas yang dimiliki oleh hotel ini. Hotel di Bali ini berdiri di atas lahan seluas 2,2 hektar dengan total kamar sebanyak 220 kamar dan villa.

The Trans Resort Bali Pool

Hotel ini memiliki hal-hal unik yang bisa Anda lihat. Tentunya selain kamar dan fasilitas mewah lainnya. Seperti taman vertikal dengan 3 air terjun setinggi 18 meter serta pantainya yang cantik. Pantainya merupakan pantai buatan dengan pasir yang didatangkan langsung dari Australia. Cukup menarik bukan?

Anda bisa menikmati pemandangan di bawah hotel sambil menikmati cipratan air terjun yang segar dengan berdiri atau duduk di kursi. Kursi tersebut berada di jembatan penghubung air terjun tersebut. Uniknya lagi, air terjun tersebut dapat Anda nikmati sambil melakukan fitness di area gym yang berada tepat di depan air terjun.

The Trans Resort Bali Room

Hotel di Bali ini juga cocok diinapi oleh keluarga yang membawa anak ceil. Karena, selain kamar-kamar yang mewah, hotel ini juga menyediakan Kids Club yang digunakan sebagai arena bermain anak-anak saat ada di hotel. Letaknya yaitu di sebelah kanan dan kiri air terjun. Selain kamar premier, The Trans Resort Bali juga menyediakan 15 kamar Premier Club dan 6 Celebrity Suite. Cukup mewah dan menarik bukan?

Ini! 6 Tempat Wisata di Bali Yang Wajib Ada di Itinerary Anda

Liburan ke Bali memang menjadi salah satu destinasi favorit para traveller. Di pulau yang terkenal dengnan pantainya ini memang menghadirkan banyak tempat yang bisa Anda kunjungi. Maka tak heran, jika banyak yang mengungkapkan tak cukup sehari untuk mengunjungi berbagai tempat wisata di Bali ini.

Jika Anda berencana ingin liburan ke Bali. Maka siapkanlah waktu yang cukup banyak. Karena tempat wisata yang akan Anda kunjungi nanti, hanya bisa Anda lihat di pulau ini. Berikut adalah beberapa tempat wisata di Bali yang wajib masuk ke dalam itinerary Anda saat di Bali.

1.    Pantai Pandawa

Tempat yang masuk pertama kali dalam daftar liburan Anda di Bali adalah Pantai Pandawa. Pantai ini merupakan pantai yang tengah naik daun di Pulau Bali. Pantai yang terkenal dengan sebutan secret beach ini memang cukup indah dan menawan. Sebelum masuk ke kawasan pantai, Anda akan disambut dengan tebing kapur yang cantik dengan lima patung Ksatria Pandawa.

2.    Ekowisata Mangrove Wanasari

Puas bermain air, Anda bisa melihat hijaunya dan sejuknya komplek Ekowisata Mangrove Wanasari yang ada di Tuban, Kuta. Tempat wisata ini, membuat Anda serasa tidak berada di Pulau Bali. Pemandangan ini pun cukup indah. Bahkan lokasinya pun dekat dengan Bandara Internasional Ngurah Rai Bali. Anda bisa menikmati kesejukan pohon mangrove serta melihat lokasi budidaya kepiting. Dan tak ketinggalan, menikmati lezatnya aneka makanan dari restoran yang ada di kawasan ini.

3.    Pantai Kuta

Pantai Kuta memang menjadi salah satu pantai yang terkenal di Bali. Sunset menjadi pemandangan yang paling dinanti dari pantai ini. Namun, tentunya Anda harus pintar-pintar mencari spot terbaik untuk melihatnya. Karena sudah dipastikan pantai ini telah ramai dengan alasan yang sama dengan Anda yaitu melihat sunset yang cantik.

4.    Ubud

Bosan melihat pantai dan ingin melihat hijaunya sawah? Datanglah ke Ubud. Tempat ini memang menghadirkan ketenangan, sehingga cocok untuk Anda yang ingin melakukan meditasi, spa hingga yoga. Kawasan ini masih di dominasi oleh sawah-sawah yang berwarna hijau. Tentunya cukup menyegarkan mata Anda. Di kawasan ini, Anda bisa mengunjungi Museum Agung Rai, Antonio Blanco, Museum Topeng hingga Monkey Forest Ubud.

5.    Pasar Sukawati

Rasanya kurang jika liburan ke Bali tanpa membeli oleh-oleh khas Bali. Sempatkanlah dari waktu Anda untuk mampir ke Pasar Seni Sukawati. Di pasar ini, Anda bisa membeli aneka kerajinan tangan serta benda seni lainnya yang dibuat oleh para seniman Bali. Jangan lupa untuk menawar. Karena tentunya Anda ingin membeli oleh-oleh tersebut dengan harga yang cukup mahal bukan?

6.    Pura Tanah Lot

Penutup liburan Anda di Bali adalah dengan mengunjungi Pura Tanah Lot. Tempat wisata di Bali ini memang menghadirkan pesona yang mampu memikat banyak orang. Selain sunsetnya yang indah, lokasi dari tempat ini cukup menarik untuk dikunjungi. Karena Pura Tanah Lot ini berada di ujung tebing dengan pemandangan laut yang cukup indah.

Mengagumi Keindahan Pantai Pandawa, Pantai Cantik di Pulau Dewata

Ke Bali, tentu yang menjadi incaran para traveller adalah pantainya. Pulau yang terkenal dengan sebutan Pulau Dewata ini memang menyajikan pantai-pantai yang cantik dan indah. Salah satu pantai di Bali yang kini tengah naik daun adalah Pantai Pandawa.

Panorama dari Pantai Pandawa ini memang sanggup menghipnotis mata banyak orang. Karena memang keindahan dari pantai di Bali ini sungguh tak terelakan lagi. Jadi, rasanya kurang jika belum menyambangi tempat wisata di Bali ini.

Tempat wisata di Bali ini terletak di Desa Kutuh, Kabupaten Badung. Pantai ini dikenal juga dengan sebutan secret beach. Karena memang letaknya yang agak tersembunyi. Untuk masuk ke pantai ini pun, Anda akan melewati tebing-tebing kapur yang tinggi.

Meski butuh perjuangan untuk bisa sampai ke pantai ini. Namun pemandangan yang tersaji akan membuat lelah Anda hilang seketika. Dahulu, pantai yang terkenal dengan pasirnya yang putih ini masih sepi. Namun kini, karena semakin banyak yang mengetahui keindahan pantai ini, membuat pantai ini semakin ramai.

Di pantai ini, Anda bisa puas berjemur dan bermain air. Warna biru airnya seakan memanggil Anda untuk bermain lebih lama. Anda dapat melakukan kegiatan seperti snorkeling, berenang, bermain perahu kano. Untuk penyewaan perahu kano, Anda harus membayar sebesar 20 ribu Rupiah untuk satu perahu.

Jika capek, Anda bisa duduk-duduk di tepian pantai di atas kursi kayu yang dilengkapi dengan payung teduh. Untuk harga setiap kursi mulai dari 50 ribu hingga 100 ribu Rupiah. Tergantung Anda menawar kepada pihak penyewa kursi.

Karena letaknya di antara Uluwatu dan Nusa Dua. Maka tak ada salahnya untuk mampir ke pantai di Bali ini sebelum Anda melanjutkan perjalanan Anda menuju Uluwatu atau Nusa Dua. Karena tak ada ruginya, mengingat suguhan keindahan dari Pantai Pandawa ini.

Ini 5 Tempat Nongkrong Seru di Bali

Pirates Bay Bali

Siapa bilang tempat nongkrong di Bali hanya Legian? Ada banyak tempat nongkrong seru di Bali yang layak untuk di datangi. Bahkan tempat-tempat ini akan menjadikan liburan Anda di Bali semakin berkesan.

Lalu, apa saja tempat nongkrong di Bali yang bisa Anda kunjungi? Berikut adalah uraiannya.

1.    Motel Mexicola

Motel Mexicola adalah restoran dengan desain yang cukup unik. Sesuai namanya, restoran ini bertema Meksiko. Karena desainnya yang menggambarkan anak muda, maka yang datang ke restoran ini kebanyakan anak muda. Di tempat ini, tak hanya bisa menikmati aneka kuliner khas Meksiko, namun juga bisa berfoto dengan atar suasana Meksiko. Alamat restoran ini yaitu di Jalan Kayujati No 9 X, Petitenget Beach, Seminyak.

2.    Pirates Bay

Sesuai namanya, restoran unik ini bertemakan bajak laut. Restoran ini berlokasi di Jalan Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung. Restoran ini cukup unik sehingga cocok untuk berkumpul bersama teman-teman Anda saat liburan. Tempat duduknya pun cukup unik. Mulai dari rumah pohon, dek atas kapal laut, meja regular dengan atap temporer hingga tenda. Selain menikmati aneka kuliner yang ditawarkan, Anda bisa menikmati kegitan seru seperti mencari harta karun, api unggun hingga melakukan team building. Seru bukan?

3.    Ekowisata Mangrove Wanasari

Bosan dengan suasana pantai atau kafe? Maka cobalah mengunjungi tempat wisata Ekowisata Mangrove Wanasari yang ada di kawasan Tuban, Kuta. Lokasinya pun tak jauh dari Bandara Ngurah Rai, Bali. Sisi lain dari Bali ini akan mengantarkan Anda meihat hamparan hutan mangrove yang indah. Puas menikmati hijaunya hutan mangrove, Anda bisa mampir ke restoran Kampoeng Kepiting yang terkenal dengan menu kepitingnya yang lezat.

4.    Klapa New Kuta Beach

Ingin menikmati aneka hidangan di sebuah restoran pinggir tebing sambil menikmati pemandangan lautan biru? Maka datang saja ke Klapa New Kuta yang ada di Jalan New Kuta Beach. Dijamin Anda akan terhipnotis dengan keindahan pemandangan yang tersaji terutama saat sore hari. Bahkan, Anda juga bisa berenang di kolam renang yang disediakan oleh restoran ini. Hanya dengan membayar 100 ribu Rupiah saja. Untuk harga makanannya sendiri, dimulai dari harga 50 ribu hingga 200 ribu Rupiah saja.

5.    Biku Bali

Tempat nongkrong di Bali yang terakhir adalah Biku Bali. Restoran ini tidak seperti restoran biasa. Restoran yang terletak di Jalan Petitenget No 888 ini, menghadirkan suasana khas Bali yang membuat Anda semakin merasa berada di Pulau Dewata. Tak hanya makanannya saja yang lezat, keunikan lainnya juga dapat terlihat dengan tersedianya perpustakaan untuk pengunjung yang ingin menghabiskan waktu dengan membaca. Bahkan, di restoran ini juga terdapat penampilan tarian serta musisi Bali, hingga mengadu peruntungan menggunakan kartu tarot.

Hotel di Bali Dengan Fasilitas Berkelas? Anantara Resort Uluwatu Jawabannya

Pertumbuhan hotel di Bali saat ini semakin meningkat. Dengan bertambahnya berbagai penginapan tersebut, membuat banyak pemilik hotel, resor hingga penginapan di Bali menawarkan berbagai fasilitas yang dapat menarik minat para wisatawan. Salah satunya adalah Anantara Resort Uluwatu.

Lalu, apa saja fasilitas yang diberikan oleh Anantara Resort Uluwatu ini? Salah satu yang menjadi penawaran mereka adalah kamar dengan tariff sebesar USD 1.300 ++ atau sekitar 16 jutaan Rupiah. Harga yang cukup fantastis untuk sebuah hotel di Bali.

Namun, harga tersebut setara dengan pelayanan serta fasilitas yang diberikan pada tamu hotel tersebut. Kamar hotel yang bernama 3 Bedroom Ocean Front Pool Villa ini memang menawarkan konsep kamar yang sanggup membuat betah para tamu yang menginap.

Anda tak hanya melihat sekotak kamar dengan berbagai fasilitasnya. Namun di kamar ini, Anda akan disambut dengan tanaman hijau serta kolam ikan yang menyejukkan mata. Tak ketinggalan. Hamparan pemandangan Samudera Hindia yang terlihat dari kamar ini. Dan yang menambah asik adalah, kamar ini memiliki kolam renang privat dengan luas 12 x 3 meter! Sungguh sebuah kamar dengan fasilitas yang fantastis bukan?

Letak resor ini memang berada di pinggir tebing. Karenanya, tak heran jika kamar di hotel ini menyajikan pemandangan serta kedamaian khas Samudera Hindia. Cukup menjanjikan bagi Anda yang ingin mencari ketenangan saat berlibur.

Ukuran kamar tersebut bahkan cukup besar. Yaitu seluas 330 meter persegi. Pada kamar ini, tentunya dilengkapi dengan fasilitas sofa pada ruang tamu, kursi bersantai di kolam renang, dapur hingga dua kamar terpisah.

Meski mahal, namun tak sedikit orang yang datang dan memesan kamar di hotel ini. Karena memang pengalaman serta kenyamanan yang didapatkan saat Anda menginap di hotel ini. Jadi, ingin menikmati hotel di Bali dengan fasilitas berkelas? Maka Anantara Resort Uluwatu jawabannya.

4 Rekomendasi Hotel Dengan Pemandangan Indah di Bali

Mu Bali Hotel

Pulau Bali, tetap menjadi salah satu pulau yang menjadi favorit para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Tak heran jika perkembangan hotel di Bali pun cukup pesat. Bahkan tak sedikit yang menawarkan keindahan alam sebagai fasilitasnya.

Jika Anda ingin berlibur ke Bali dan mencari penginapan dengan keindahan alam sebagai sajiannya. Maka cobalah menginap di beberapa rekomendasi hotel di Bali berikut ini.

1.    Good Karma Bungalows

Rekomendasi hotel yang pertama adalah Good Karma Bungalows. Letak hotel ini menawarkan pemandangan yang indah. Hotel ini terletak di pantai sebelah Timur Laut Bali, atau tepatnya di kaki Gunung Agung yang merupakan puncak tertinggi Pulau Dewata.

Bagian depan hotel menawarkan pasir pantai berwarna hitam yang mulus. Selain itu, pemandangan teluk kecil dengan karang yang indah pun menjadi sajian dari hotel ini. Jarak dari hotel ke Pantai Tulamben juga cukup dekat. Hanya setengah jam saja.

2.    Mu Bali

Letak hotel ini berada 60 meter di atas bukit batu kapur. Dari hotel ini, para tamu dapat melihat keindahan panorama Samudera Hindia yang terkenal dengan ombaknya yang menarik para surver di seluruh dunia. Letak hotel ini juga tidak jauh dari Uluwatu. Hanya berjarak 10 menit dengan berjalan kaki.

3.    Gaia Oasis Retreat Resort

Ingin memanjakan mata Anda dengan pemandangan sawah, batu candi serta upacara adat yang menjadi bagian dari Bali. Cukup dengan mengunjungi Desa Tejakula di Pantai Utara Bali, dan Anda bisa melihat pemandangan Bali yang asri dari hotel ini. Selain itu, di sekitar hotel ini juga terdapat pantai dan gunung dengan pemandangan yang indah.

4.    Pondok Pitaya

Rekomendasi hotel di Bali yang tak kalah indahnya adalah Pondok Pitaya. Lokasi hotel ini ada di Desa Balian tepatnya di Pantai Barat Bali. Hotel ini menyediakan rumah-rumah kayu dengan desain tradisional Joglo yang khusus di datangkan dari Jawa. Hotel ini menjadi favorit banyak orang. Baik itu para ekspatriat atau para peselancar yang mengincar ombak-ombak di Indonesia.

Impossible Beach, Pantai Privat Yang Memiliki Lift

Pantai Kuta, Pantai Lovina, Pantai Dreamland hingga Pantai Pandawa adalah beberapa nama pantai-pantai di Bali yang telah terkenal dan menjadi salah satu tujuan wisata di pulau ini. Namun, tahukah Anda dengan Impossible Beach?

Impossible Beach adalah sebuah pantai privat yang ada dalam sebuah resor di Uluwatu. Namun, ada hal unik yang hanya bisa Anda temukan dari pantai yang satu ini. Yaitu, akses menuju pantai tersebut menggunakan sebuah lift.

Ya, Anda tidak salah membaca. Memang banyak resor di Uluwatu yang memiliki pantai privat. Dan salah satunya adalah Anantara Bali Uluwatu Resort & Spa. Namun, pantai di Bali ini cukup unik karena hanya dapat diakses menggunakan lift.

Hal ini karena, letak resornya berada di ketinggian puluhan meter dan berdiri pada tebing di pinggir pantai ini. Karena merupakan pantai milik resor, maka pantai ini hanya bisa diakses oleh Anda yang menginap di resor tersebut.

Keindahan pantai ini tak bisa Anda hiraukan. Putihnya pasir serta kokohnya bebatuan karang yang menghiasi tepian pantai, menambah asri pemandangan. Jika ingin berjemur, Anda bisa duduk-duduk di bangku-bangku yang terdapat di dek kayu yang diberi nama Surfari Sundeck. Karena sifatnya yang privat, membuat Anda nyaman karena tak ada orang yang berlalu-lalang.

Lift yang mengantarkan para tamu untuk bisa mencapai pantai tersebut hanya bisa diisi oleh 5 hingga 6 orang dewasa saja. Namun, pantai di Bali ini hanya bisa didatangi jika air tengah surut atau saat cuaca sedang cerah. Karena, saat cuaca sedang buruk atau saat air laut sedang pasang, lift tersebut ditutup demi keselamatan para tamu.

Untuk bisa menikmati dan bermain di Impossible Beach ini juga tidak bisa disembarang waktu. Karena lift tersebut hanya buka mulai pukul 8 pagi WITA hingga pukul 6 sore WITA. Namun, keindahan yang tersaji dari pantai privat ini, membuat Anda serasa memiliki pantai sendiri.